Postingan

Menampilkan postingan dari Oktober 28, 2022

Jokowi - Mega : dipersimpangan jalan?. (4)

 Jokowi - Mega : dipersimpangan  jalan?.   (4) Kekukuhan dan kejumawaan Mega ini terlihat dalam pidatonya  ketika dalam suatu acara intern PDIP dimana Jokowi juga tampak hadir.  Dengan nada yang sangat jumawa dan mengenyek Mega berkata :  "pak Jokowi ini bisa sampai seperti sekarang ini, karena PDIP lho?. Kalau ga karena PDIP he he...gak tau deh..... horrrre..,katanya sambil bersorak sendirian dengan wajah sinis. Jokowi yang ketika itu hadir dibarisan tempat duduk paling depan hanya tersenyum kecut ketika mendengar ucapan Mega. Barangkali dengan adanya beberapa perbedaan dan kejadian tsb diatas lah yang membuat Jokowi kemudian mulai melangkah kearah lain. Tak lagi mematuhi apa yang diinginkan Mega.  Peristiwa seperti itu (dienyek Mega didepan orang banyak),meski diintern partainya sendiri,karena dipublish  tentu dilihat dan diketahui juga oleh publik termasuk sang isteri Iriana.  Dan konon,Iriana lah yang kemudian menghendaki agar Gibran...

Akankah AHY Jadi Cawapres? (1)

Isue politik yang masih menarik dipenghujung minggu ini adalah pertanyaan : bisakah Demokrat berkoalisi dengan Nasdem dan PKS? Akankah AHY  yang jadi cawapresnya? Pertanyaan ini bisa dijawab dengan dua spekulasi.Spekulasi pertama yaitu  dengan adagium bahwa :  politik itu cair dan dinamis, dari yang tidak mungkin menjadi mungkin. Tidak 2x2 = 4. Karena itu dalam politik apapun bisa terjadi dan diluar dugaan. Spekulasi kedua, secara logical thinking, secara logika.  Yang logis yang bisa diterima secara akal sehat.Untuk itu coba kita telaah secara sederhana , awam, bagaimana kemungkinannya.                           * Kita semua tahu perwakilan Nasdem di DPR hanya 59    kursi, PKS 50  dan Demokrat 54 kursi. Dengan jumlah itu perwakilan ke 3 partai di DPR  dboleh dikatakan  hampir sama, berimbang.  Perbedaannya kecil, 1 digit saja.  Bila mereka berkoalisi baru bisa mengusu...