Vested Interest, Monoloyalitas
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Secara premis hukum alam semesta selalu berpasangan : ada siang - malam, baik - buruk, tinggi - rendah, pria - wanita, salah - benar, dll.
Begitu pula manusia yang hidup didunia yang fana ini dan termasuk bagian dari isi alam semesta, tentu tak luput darihukum alam : benar - salah.
*
Vested interest atau monoloyalitas adalah suatu sikap atau perilaku yang sangat me-muja2 seseorang atau nilai2 lama, sehingga sulit untuk bisa melakukan perubahan,menyesuaikan diri dengan perubahan jaman yang terjadi.
*
Ketika bung Karno berkuasa orang me-muji2 dan memujanya luar biasa,sehingga kala itu bung Karno sempat diangkat sebagai presiden seumur hidup, wali'ul Amri, pemimpin besar revolusi dll.
Bahkan ketika terjadi G 30 S PKI dan situasi politik kacau beberapa pengikut fanatiknya mendeklair : berdiri dibelakang bung Karno tanpa reserve.Tapi kemudian kita juga melihat apa yang terjadi dengan diri bung Karno.
Begitu pula ketika pak Harto berkuasa. Para pembantu, serta bawahannya sempat berlaku vested interest, monoloyalitas, karena kala itu bila tak bersikap seperti itu dan kritis, akan disingkirkan. Kita juga melihat hal yang sama terjadi dengan pak Harto.
*
Bila kita mengingat pada premis hukum alam,dan manusia adalah bagian dari isi alam semesta. Bila kita ingat manusia adalah insan yang juga tak luput dari kesalahan, maka pertanyaannya : perlukah kita berlaku vested interest dan monoloyalitas terhadap seseorang?
Kiranya, dikatakan bijaksana bila dalam menempuh kehidupan ini, kita tak me-muji2, memujanya, serta vested interest dan bersikap monoloyalitas terhadap seseorang.Apalagi bila kita paham bahwa semua manusia adalah fana (baca : mati, tak kekal).
Barangkali dia seorang pakar. Barangkali dia ahli, kampiun.Tapi yang harus dan selalu kita lakukan : mengambil yang baiknya, membuang yang buruk,serta melihat yang telah terjadi dimasa lalu sebagai pelajaran. Cukup begitu,biasa2 saja.
*
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Komentar
Posting Komentar