Jokowi - Mega : dipersimpangan jalan?. (4)

 Jokowi - Mega : dipersimpangan  jalan?.   (4) Kekukuhan dan kejumawaan Mega ini terlihat dalam pidatonya  ketika dalam suatu acara intern PDIP dimana Jokowi juga tampak hadir.  Dengan nada yang sangat jumawa dan mengenyek Mega berkata :  "pak Jokowi ini bisa sampai seperti sekarang ini, karena PDIP lho?. Kalau ga karena PDIP he he...gak tau deh..... horrrre..,katanya sambil bersorak sendirian dengan wajah sinis. Jokowi yang ketika itu hadir dibarisan tempat duduk paling depan hanya tersenyum kecut ketika mendengar ucapan Mega. Barangkali dengan adanya beberapa perbedaan dan kejadian tsb diatas lah yang membuat Jokowi kemudian mulai melangkah kearah lain. Tak lagi mematuhi apa yang diinginkan Mega.  Peristiwa seperti itu (dienyek Mega didepan orang banyak),meski diintern partainya sendiri,karena dipublish  tentu dilihat dan diketahui juga oleh publik termasuk sang isteri Iriana.  Dan konon,Iriana lah yang kemudian menghendaki agar Gibran...

Banyak Guru Agama Cerita

Banyak guru agama cerita kalau di neraka itu panasnya sangat luar biasa. Tak terkira,sampai sekian ribu derajat mungkin bila diukur dengan alat pengukur panas.

Dibanding dengan api kompor dapur yang juga panas, panasnya api kompor belum seberapa dan berbeda. Karena panasnya api kompor sangat  jauh sekali dengan panasnya api neraka.

Bila api kompor panasnya hingga ratusan derajat, api neraka bisa ratusan atau mungkin ribuan kali lipat dari panasnya api kompor.

Orang2 yang masuk neraka kata guru agama, adalah orang2 yang mendapat hukuman dari Tuhan yang semasa hidupnya didunia fana penuh dengan dosa, dzolim, jahat tak pernah berzakat,amal ibadah dll.

Pendeknya orang2 seperti ini kelak kalau sudah mati akan masuk neraka,disiksa dan akan merasakan betapa panasnya api neraka sebagai hukuman ketika didunia yang selalu berbuat jahat

Semua orang tahu cerita tentang ini. Tapi tampaknya, orang lebih takut panasnya api kompor ketimbang api neraka. 

Faktanya, terlalu banyak orang yang mengabaikan se-olah2 menganggap sepele cerita tsb,atau mungkin cerita tsb dianggap hoaks sehingga orang jadi tak takut  dan tak mematuhi ajaran2 agama yaitu berbuat kebaikan terhadap sesama manusia.

Bahkan yang terjadi, orang2 jahat dan dzolim didunia ini semakin banyak dan semakin bertambah.

Ini bisa kita rasakan dan alami dalam kehidupan se-hari2 dimana orang2 jahat semakin merajalela,semakin meningkat.

Jangankan ditingkat kelas bawah dikalangan rakyat kecil yang memang tak berpendidikan atau  yang pendidikannya rendah.Dikalangan atas dan berpendidikan tinggi sekalipun sama: berbuat kejahatan,dzolim meski caranya yang berbeda.

Tentang ini mungkin ada dua kemungkinan : percaya adanya hukuman dan api neraka,tapi diabaikan, urusan gimana nanti.

Yang penting selama hidup didunia bisa ber-senang2 dan bisa menikmati.

Atau, orang memang tak percaya cerita guru agama tsb , dan akan menganggap cerita tsb hanya untuk sekedar me-nakut2i saja agar orang didunia ini selalu berbuat kebaikan.

Dengan kata lain : cerita tsb hanya sekedar ilusi , khayalan.

Buktinya,yang korupsi semakin parah dan menggila dan hampir setiap hari KPK menangkap para koruptor yang semakin banyak.

                         *

Komentar