Jokowi - Mega : dipersimpangan jalan?. (4)

 Jokowi - Mega : dipersimpangan  jalan?.   (4) Kekukuhan dan kejumawaan Mega ini terlihat dalam pidatonya  ketika dalam suatu acara intern PDIP dimana Jokowi juga tampak hadir.  Dengan nada yang sangat jumawa dan mengenyek Mega berkata :  "pak Jokowi ini bisa sampai seperti sekarang ini, karena PDIP lho?. Kalau ga karena PDIP he he...gak tau deh..... horrrre..,katanya sambil bersorak sendirian dengan wajah sinis. Jokowi yang ketika itu hadir dibarisan tempat duduk paling depan hanya tersenyum kecut ketika mendengar ucapan Mega. Barangkali dengan adanya beberapa perbedaan dan kejadian tsb diatas lah yang membuat Jokowi kemudian mulai melangkah kearah lain. Tak lagi mematuhi apa yang diinginkan Mega.  Peristiwa seperti itu (dienyek Mega didepan orang banyak),meski diintern partainya sendiri,karena dipublish  tentu dilihat dan diketahui juga oleh publik termasuk sang isteri Iriana.  Dan konon,Iriana lah yang kemudian menghendaki agar Gibran...

Dua Garis Yang Sejajar (4),

Perbedaannya adalah : bila pegawai negeri atau swasta mendapat gaji tetap setiap bulannya,sedangkan pedagang/pebisnis pendapatannya tidak pasti, tidak tetap.

Bila omzet tinggi perolehannya (baca : keuntungannya) akan tinggi,tetapi bila omzet rendah perolehannya pun akan rendah. Karena perolehan yang diterima pedagang sangat tergantung dari omzet.

Dengan demikian akan terjadi perbedaan antara pendapatan pegawai dengan pedagang. Bila pegawai pendapatannya tetap tiap bulannya, pedagang tidak.

Kadang bisa meningkat,kadang juga menurun.Sangat tergantung pada omzet. Bukan tak mungkin pedagang tak bisa memperoleh upah sama sekali. Bahkan bisa mengalami minus, kerugian, bila jualannya tak laku. Andai produk jualannya masakan misalnya,bila tak segera laku akan rusak dan dibuang karena masakan tak bisa bertahan hingga ber-hari2.

Selain memiliki gaji tetap,para pegawai juga tak memiliki resiko. Sebab pegawai hanya menjual jasa dalam bentuk layanan ke masyarakat.Sementara para pedagang beresiko karena menjual produknya dalam bentuk fisik yang masa expirednya sudah tertentu.

Hal lain yang berbeda antara pegawai dengan pedagang adalah : pegawai aktivitasnya  yang cenderung monoton karena  telah terjebak oleh rutinitas yang dilakukannya setiap hari, seperti kegiatan yang berkaitan  dengan masalah2 administrasi.

Oleh karena itu menjadi pegawai, baik pegawai negeri maupun swasta,kreativitas tak begitu diperlukan. Yang sangat diperlukan adalah taat dan disiplin pada S.O.P (Standar Operasional Prosedur) yang telah ditentukan  serta taat akan perintah atasan.Tak melakukan pembakangan atau diskresi.

Sedangkan para pedagang yang sangat diperlukan adalah tingkat kreativitas yang tinggi, dalam upaya menghadapi competitor yang kini semakin merajalela dan semakin menjamur. Bila tak kreatif bukan tak mungkin kegiatan usahanya akan macet dan gulung tikar karena tergilas oleh persaingan yang kini semakin hebat.

Begitulah sedikit  perbedaan dan persamaan antara pegawai negeri/swasta dibanding dengan pedagang/pebisnis. Mereka adalah  dua garis yang sejajar karena sama2 mencari nafkah. Akan tetapi dengan cara dan aktivitas yang berbeda.

Karena itu meski mereka dua garis yang sejajar, namun tak akan bisa bertemu karena fatsun mereka (antara pegawai dengan pedagang) memang berbeda.

                        *

More:

Dua Garis Yang Sejajar (4),

Dua Garis Yang Sejajar (3),

Dua Garis Yang Sejajar (2),

Dua Garis Yang Sejajar (1),



Komentar