Jokowi-Mega 3 Jam Ngobrol2 di Istana (2)
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Karena bila pemerintah tak bisa menciptakan barrier,maka peristiwa Pilgub DKI 2017 dan pilpres 2019 yaitu politik identitas yang hampir memecah belah bangsa ini bisa terulang lagi. Inilah yang sangat tak diinginkan dan yang dikuatirkan pemerintah karena resikonya terlalu besar.
Bisa dibayangkan, andaikan Jokowi tak merangkul lawan politiknya kala itu,dan tak menjadikannya Prabowo menjadi menhan,mungkin situasi tanah air akan chaos karena demontrasi yang tak henti2.
Beruntung, situasi kelam seperti itu bisa teratasi,dan situasi politik hingga saat ini bisa dikatakan relatif aman dan terkendali. Sebab,bila terjadi chaos, akan berdampak pada masalah ekonomi dan akan terjadi inflasi yang membumbung tinggi seperti yang telah terjadi pada 1998. Krismon.
Apalagi tak lama setelah pilpres terjadi pandemi Corona. Ini tentu merupakan hal yang pelik. Karena selain pemerintah kesulitan mengatasi pandemi,juga pandemi akan merupakan momentum bagi pihak lawan untuk terus menerus menyerang pemerintah.
Barangkali karena itulah setelah pandemi usai, pemerintah mengambil inisiatif agar pemilu hanya diikuti oleh 2 poros saja. Pertimbangannya, selain biayanya tak terlalu besar,juga bisa terhindar dari politik identitas.
Bila hanya 2 poros,maka yang akan terjadi adalah all president man. Keuntungannya, diharapkan kebijakan pembangunan yang telah diterapkan Jokowi akan berlanjut.
Tapi siapa2 saja capres-cawapresnya dari kedua poros tsb? Belum bisa dipastikan karena masih berproses. Diatas kertas yang jadi capres biasanya adalah partai papan atas yang diwakili oleh masing2 ketua umumnya, meski bisa saja terjadi capresnya out sider.
Misalnya dari Golkar Airlangga Hartarto, Gerindra Prabowo, dan dari PDIP Ganjar Pranowo atau Puan Maharani. Meski sampai saat ini belum ada kepastian. Bisa saja hanya ada 2 poros,dan itu tergantung dari hasil lobi2 politik diantara mereka.
Tapi yang ideal memang cukup hanya 2 partai saja agar bisa menghemat biaya.
Kembali ke pasangan yang diharapkan bisa menjadi barriernya pasangan politik identitas, siapakah yang akan jadi capres- cawapresnya apakah.................Jokowi-Mega 3 Jam Ngobrol2 di Istana (3)
Selengkapnya;
Jokowi-Mega 3 Jam Ngobrol2 di Istana (1)
Jokowi-Mega 3 Jam Ngobrol2 di Istana (2)
Jokowi-Mega 3 Jam Ngobrol2 di Istana (3)
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Komentar
Posting Komentar