Rekonsiliasi, gimmick atau dagelan? (3)
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Dipihak lain PDIP sebagai partai pemerintah yang sedang berkuasa sepertinya ingin sekali pemilu 2024 merupakan hattrick bagi PDIP. Dan Puan Maharani sebagai presidennya.
Ini adalah impian Megawati sejak lama. Selagi masih hidup Mega ingin melihat Puan menjadi presiden sebagai trah dari bung Karno. Akan tetapi Mega rupanya bijak dan sadar betul akan kenyataan, setelah melihat hasil survei yang menunjukkan : kalau Puan memang tak memiliki elektabilitas tinggi.
Akhirnya Mega pun memutuskan Ganjarlah yang diusung, karena memang terbukti elektabilitasnya tinggi.Tak bisa dipungkiri Mega tentu sangat berat untuk mengambil keputusan ini,menentukan Ganjar sebagai penggantinya.Seperti dikatakannya sendiri : "untuk menentukan capres saya akan berkontemplasi dulu".
Cukup lama juga Mega membuat jeda dan berkontemplasi sebelum membuat keputusan. Ini membuat partai2 lain jadi tak sabar, karena untuk membuat taktik dan strategi, partai2 lain harus tahu dulu : siapa yang akan diusung PDIP sebagai capres.
Sampai disini timbul pertanyaan : kenapa Mega tak ngotot dan keukeuh mengajukan Puan sebagai capres. Padahal,Puan menjadi presiden adalah impian Mega sejak lama dan sangat di-idam2kannya.
Berdasarkan hasil rakernas dan Munas PDIP, Mega memiliki otoritas penuh dalam menentukan capresnya. Para kader tak bisa membantahnya karena Mega memang telah diberi wewenang penuh untuk menentukannya sendiri capres PDIP.
Kenapa wewenang penuh itu tak dilakukan Mega?
Jawabannya adalah : karena diluar sana ada Anies Baswedan dengan koalisi perubahannya yang sudah lebih dulu beraksi dan ingin merebut kekuasaan dari PDIP yang sudah 2 periode berkuasa.
Ini adalah ancaman nyata yang tak bisa diabaikan dan dianggap remeh. Meski koalisi perubahan hanya didukung oleh 3 partai : Nasdem,Demokrat dan PKS, dengan jumlah kursi perwakilan di DPR hanya 163 kursi.
Akan tetapi karena Anies dalam pilpres 2024 disinyalir akan kembali memainkan politik identitas seperti yang dilakukannya ketika memenangkan pilgub DKI tahun 2017 dulu mengalahkan Ahok, maka partai koalisi pemerintah menjadi prepare dan harus sangat ber-hati2 dalam menentukan langkah politiknya.,
Begitulah meski PDIP bisa .....................
Selengkapnya:
Rekonsiliasi Gimmick Atau Dagelan? (1)
Rekonsiliasi Gimmick Atau Dagelan? (2)
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Komentar
Posting Komentar