Postingan

Menampilkan postingan dari November, 2021

Jokowi - Mega : dipersimpangan jalan?. (4)

 Jokowi - Mega : dipersimpangan  jalan?.   (4) Kekukuhan dan kejumawaan Mega ini terlihat dalam pidatonya  ketika dalam suatu acara intern PDIP dimana Jokowi juga tampak hadir.  Dengan nada yang sangat jumawa dan mengenyek Mega berkata :  "pak Jokowi ini bisa sampai seperti sekarang ini, karena PDIP lho?. Kalau ga karena PDIP he he...gak tau deh..... horrrre..,katanya sambil bersorak sendirian dengan wajah sinis. Jokowi yang ketika itu hadir dibarisan tempat duduk paling depan hanya tersenyum kecut ketika mendengar ucapan Mega. Barangkali dengan adanya beberapa perbedaan dan kejadian tsb diatas lah yang membuat Jokowi kemudian mulai melangkah kearah lain. Tak lagi mematuhi apa yang diinginkan Mega.  Peristiwa seperti itu (dienyek Mega didepan orang banyak),meski diintern partainya sendiri,karena dipublish  tentu dilihat dan diketahui juga oleh publik termasuk sang isteri Iriana.  Dan konon,Iriana lah yang kemudian menghendaki agar Gibran...

INTERMEZO Tukang Seng Gagal Lagi

Ada janda mau bikin dandang. Kebetulan tetangganya tukang seng. "Mas,bisa bikin dandang?",tanya sang janda. "Jelas bisa,wong saya tukang seng kok",jawab tukang seng dengan logat jawanya yang  medok. "Nih sengnya",kata sang janda sambil memberinya 1 lembar seng ukuran 1x2meter. "Kapan jadinya?" "Mbesok",jawab tukang seng. Besoknya ditanyain : " udah jadi mas dandangnya?" "Lo lo lo.......gagal,jadi anu...." "Jadi apa mas?" "Jadi panci!" "Gimana sih! Orang mu bikin dandang kok dibikinin panci.Ya udah mana sini pancinya?" "Mbesok",jawabnya lagi Keesokannya ditanyain lagi : "mas, sini pancinya saya mu pake" "Lo Lo lo....gagal, jadi anu" "Jadi apa lagi?",sang janda mulai marah. "Jadi teko" "Gagal lagi,gagal lagi !! Simas ni tukang seng ato bukan sih?.Masa seng selembar cuman jadi teko?", bentak sang janda dengan suara keras "mana...

INTERMEZO

 Sampai tahun 1980an prof.Slamet Iman Santoso masih dekan di fakultas Psikologi UI. Orangnya agak nyentrik. Bicaranya polos,sering ceplas ceplos,dan pakaian kerja yang jadi kegemarannya adalah putih-putih. Dia sering memberikan jawaban yang aneh2 dan pertanyaan yang spontan kepada bawahannya. Misalnya, ketika mahasiswanya heran dan bertanya   kenapa dia memakai sepatu sebelah hitam sebelah coklat,dia hanya menjawab :  " iya saya juga heran dirumah juga ada yang begini sepasang?". Ketika mahasiswanya di fakultas Psikologi Fuad Hasan diangkat jadi Mendikbud oleh Suharto,dia menelepon Fuad dan berkata : "Kowe to setan alas yang jadi menteri?" Fuad hanya tertawa saja. Keanehan lainnya,ketika pagi2 para stafnya di UI (maksudnya ingin mengucapkan selamet pagi atas kedatangannya) tapi prof.Slamet langsung memotongnya dengan berkata : "ya...saya sendiri Slamet Iman Santoso,ada perlu apa?..."

ANEKDOTE

Seorang pemuda Mexico duduk tertidur dibawah pohon. Sombrero, topi khas Mexico yang selebar tampah menutupi seluruh wajahnya. Seorang pemuda asal Amerika lewat, menghampirinya dan bertanya : "heh....tidur melulu!!" Sang pemuda Mexico melek, lalu balik bertanya : "mang kenapa?" "Ya kerjalah....masa tidur melulu?" "Kerja supaya apa?" "Supaya banyak duit!" "Kalo sudah banyak duit?" "Ya enaklah kalo banyak duit mah, pikiran tenang, hati tentram,damai, tidurpun bisa enak" "Yaah...kalo cuman tidur enak mah sekarang juga saya tidur sudah enak", jawabnya, lalu tidur lagi sambil menutupi wajahnya  dengan topi sombrero. Dasar !!

Antara Impian dan Kenyataan. (2)

 Seperti yang dikatakan oleh pakar marketing dari Mark Plus Hermawan Kartajaya.........(yang lalu)  Bahwa untuk bisa berhasil menjual produk (baca : juga dirinya) orang harus melakukan CI-EL  (Creativity, Innovation,Entrepreneurship dan Leadership). Bila ingin berhasil dalam marketing, harus punya jiwa kreatifitas yang tinggi dan berinovasi saat memasarkan produknya (dirinya) ke calon pembeli. Tapi menurut Hermawan - penulis puluhan buku tentang marketing yang sudah diterjemahkan kedalam 23 bahasa ini - dalam mencari pembeli orang juga harus kreatif dalam inovasi. Artinya,dia harus bisa menjelaskan solusinya untuk customer itu apa. Creatifitas sangat perlu. Sebab bila tidak  usaha hanya rutinitas dan sulit adaptif,alias yang dilakukan hanya itu2 saja. Inovasi diperlukan untuk mendukung kreatifitas. Karena itu setiap usaha dibidang marketing harus dibangun dengan  pertanyaan : seberapa baik inovasinya untuk bisa menjadi solusi masyarakat. Sedangkan pengertian ent...

Antara Impian dan Kenyataan. (1)

 Pengalaman Sandiaga Uno keluar duit 1 trilyun tapi tidak menang dalam pemilu 2019 bersama Prabowo,dan tak menjadi wapres,tampaknya akan selalu teringat olehnya dan merupakan pelajaran yang sangat berharga . Betapa tidak. Uang 1T itu tidak sedikit. Nolnya saja berderet panjang, ada 12. Sampai susah dan lama kalo dihitung. Apalagi mencarinya. Siapa yang sanggup kalo bukan pengusaha kaliber atas. Bagi orang (rakyat biasa) jangankan punya,mimpi dan bisa melihatnya aja susah,apalagi bisa punya.Tapi bagi Uno, mungkin saja bisa diperoleh lagi. Bisa dimengerti karena dia pengusaha yang memang sudah sukses. Meski begitu,meski dia uangnya masih banyak, bila ada yang mengusung nya lagi untuk jadiwapres '24 dan syaratnya harus keluar uang segitu lagi, pasti dia akan berpikir 100X untuk mengiya dan menyanggupinya. Pengalaman yang lalu, karena jasa dan dukungan Prabowolah Sandiaga Uno  bisa jadi Wagub bersama Anies. Karena itu,bila kali ini (pilpres 2019) maju lagi jadi wapresnya Prabowo p...

Panen Besar Investor Untuk RI (4)

Pertanyaan berikutnya: Kenapa tersedianya lapangan kerja yang luas sangat dibutuhkan oleh pemerintah Indonesia ? (yg lalu). Ini adalah pertanyaan yang tidak cerdas  dari orang awam seperti saya. Karena sebenarnya jawabannya  sangat sederhana ,mudah, dan banyak diketahui orang. Tapi untuk memperlihatkan ketidak cerdasan, pertanyaan ini saya lontarkan juga,sekaligus dengan jawabannya. Sampai disini saya lalu teringat akan ucapannya Thomas Alfa Edison, Prof.Selo Sumarjan, guru besar UI almarhum, dan penulis M.A.W.Brouwer dari Belanda yang sudah lama tinggal di Indonesia. Thomas Alfa Edison mengatakan , seseorang bisa dikatakan jenius bila bisa mengungkapkan masalah yang sulit  jadi sederhana sehingga  mudah dimengerti oleh orang lain. Jokowi sepertinya juga ingin membuat masalah yang pelik dan rumit itu, menjadi sederhana khususnya di birokrasi. Ini terbukti hampir dalam setiap pidatonya Jokowi melontarkan : agar birokrasi yang ber-belit2 dan panjang harus segera dipang...

Jalan Pagi Dipasar Kaget (3)

 Akibatnya mereka sekarang harus berjuang berusaha sekuat tenaga hanya untuk mempertahankan hidupnya agar bisa tetap eksis. (yang lalu) Faktanya, sekarang ini sangat banyak orang yang penghasilannya tak seberapa, hanya cukup untuk bisa memenuhi kebutuhan hidup sehari2. Itupun hidup sederhana. Bahkan banyak orang yang hanya  untuk bisa makan setiap hari saja harus mengorek2 sampah agar bisa memperoleh penghasilan karena memang sangat sulit untuk memperoleh pekerjaan lain yang layak. Itupun perolehannya sangat minimal sekali dan hanya bisa untuk memenuhi kebutuhan hidup alakadarnya saja. Begitu pula para pedagang dipasar kaget,  omzet dan keuntungan mereka berdagang pun tentu tak seberapa,meski mereka telah berdagang dengan bersusah payah. Mereka berdagang hanya kepepet karena sulitnya memperoleh pekerjaan, meski itu bukan tujuannya karena memang banyak yang bukan passionnya. Karena terlalu banyaknya pedagang, mengakibatkan lebih banyak suplai ketimbang demand, persaingan p...

Jalan Pagi Dipasar Kaget (2)

Padahal bila kita yang melakukan,mungkin akan  menggerutu dan merasa tersiksa karena repotnya. Banyaknya jenis barang yang harus ditata,  serta sempitnya tempat karena posisinya yang berdempetan dengan para pedagang lain,akan terasa  lebih tersiksa dan menderita, bila kita yang melakukannya. Belum lagi bila tiba2 hujan turun karena sekarang sudah mulai musim hujan. Bisa dibayangkan betapa sibuk dan repotnya mereka ketika harus membereskan barang2 dagangannya agar tak terkena air hujan. Bisakah kita membayangkan betapa repotnya para pedagang pakaian misalnya, yang sudah menata pakaian dagangannya yang cukup banyak dan  rapih,dijejer, digantung agar bisa terlihat dan menarik perhatian calon pembeli, tiba2  hujan turun dengan mendadak? Pasti repot,sangat repot. Dengan resiko : pakaian jualannya pun basah kena air hujan. Mereka pun bila terjadi seperti itu pasti kalang kabut membereskannya. Begitu pula dengan para pedagang pecah belah seperti piring,gelas, mangkuk,d...

Jalan Pagi Dipasar Kaget (1)

Kemarin ini kita sekeluarga berangkat ke Bandung. Saya,isteri,anak,mantu dan cucu, Sabtu sudah berada disana,bertemu dengan sanak saudara. Sudah jadi kegiatan rutin setiap 3 bulan sekali kami ke Bandung,dan berkumpul dengan sanak saudara. Dalam rangka silaturahim,menjaga hubungan persaudaraan agar tetap harmonis antar sesama keluarga. Di-tengah2 suasana  yang semakin modern, dimana budaya individualistis semakin kental,hubungan sosial sesama manusia harmonisasinya semakin luntur,saya pikir, at least,  pertemuan antar sesama saudara dan keluarga menjadi suatu keharusan. Untuk mencairkan ikatan persaudaraan yang bila dibiarkan dan terabaikan barangkali akan semakin luntur dan membeku. Ditengah hiruk pikuknya situasi sosial yang berjalan begitu cepat,se-olah2 tak terkendali, baik kesibukan dan permasalahannya, bertemu dan berkumpul dengan sesama saudara barangkali merupakan escape mechanism, sebagai salah satu solusi yang positip untuk bisa mencegah terjadinya individualistis...

Panen Besar Investor Untuk RI (3)

Pertanyaan berikutnya : Kenapa tersedianya lapangan kerja yang luas sangat dibutuhkan oleh pemerintah Ind.(yg lalu). Ini adalah pertanyaan yang tidak cerdas  dari orang awam seperti saya. Karena sebenarnya jawabannya  sangat sederhana, mudah, dan banyak diketahui orang. Tapi untuk memperlihatkan ketidak cerdasan, pertanyaan ini saya lontarkan juga,sekaligus dengan jawabannya. Sampai disini saya lalu teringat akan ucapannya Thomas Alfa Edison, prof.Selo Sumarjan, guru besar UI almarhum, dan penulis M.A.W.Brouwer dari Belanda yang sudah lama tinggal di Indonesia. Thomas Alfa Edison mengatakan , seseorang bisa dikatakan jenius bila bisa mengungkapkan masalah yang sulit  jadi sederhana sehingga  mudah dimengerti oleh orang lain. Jokowi sepertinya juga ingin membuat masalah yang pelik dan rumit itu, menjadi sederhana khususnya di birokrasi. Ini terbukti hampir dalam setiap pidatonya Jokowi melontarkan: agar birokrasi yang berbelit2 dan panjang harus segera dipangkas agar ...

Panen Besar Investor Untuk RI (2)

Inilah sebenarnya persoalan serius yang harus ditangani oleh pemerintah RI.(yang lalu). Pemerintah harus banyak membenahi begitu banyak masalah yang harus diselesaikan agar kita tak hanya nrimo saja  keadaan seperti yang kita alami sekarang  ini, yang telah disediakan oleh alam apa adanya. Pemerintah harus bisa meng-create menjadi lebih baik lagi. Meski kekayaan alam berlimpah,faktanya kita hanya bisa menjual hasil tambang seperti :  emas, nickel,batubara, oil dll hanya dalam bentuk bahan mentah  kepada asing dengan nilai jual yang sangat rendah. Merekalah  kemudian  yang mengolahnya dalam bentuk hilir yang sudah jadi,dan kita lalu membelinya lagi dengan harga yang sudah mahal. Seperti BBM. Kilang kita hanya bisa memproduksi 800 ribu barel sehari sedangkan kebutuhan untuk konsumsi dalam negeri mencapai 1,5 juta barel. Kekurangannya sebesar 700 juta barrel kita impor, padahal bahan mentahnya  diekspor dari kita dengan harga murah. Hal seperti ini bisa t...

Panen Besar Investor Untuk RI (1)

Saya tertarik oleh suatu judul di YouTube Panen Besar investor untuk RI dengan background foto Jokowi dan Sri Mulyani. Tapi saya baru melihat covernya saja dan belum sempat membacanya. Saya hanya menduga,ini bisa terjadi setelah presiden  Jokowi  menjadi pemimpin di KTT G20 di Roma. Maksud saya,dalam berita, kedatangan Jokowi di Roma betapa sangat dielu-elukannya,dan disambut oleh para pemimpin negara2 anggota G20 bak seorang raja. Padahal  saat ini oleh mereka,negara2 maju,Indonesia. masih dipandang sebagai negara yang masih under developed Saya pikir, ini mungkin dampak dari ucapannya prof.Kishore Mahbubani dari Singapura yang mengatakan bahwa Jokowi adalah presiden jenius dan pemimpin terbaik di dunia.  Ucapan prof.Mahbubani ini berdasarkan atas keberhasilan Jokowi  mengatasi tidak terjadinya perang saudara di pilpres 2019 Selain keberhasilannya dalam mengatasi pandemi covid 19 di Indonesia.Sementara di negara2 lain yang sudah maju malah kesulitan sehingga ma...

Teropong Bukan Asal Ngomong (2)

Untuk capres papan atas mereka adalah : Prabowo, Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo.  Karena ke 3 orang inilah yang sampai hari ini terlihat ekspektasinya  tinggi dan berimbang.  Bahkan menurut hasil survey SMRC (Saiful Mujani Reaserch and Consulting) yang terakhir, ekspektasi Ganjar sudah menyalip Prabowo. Sedangkan papan bawah adalah Puan Maharani, Sandiaga Uno, Ridwan Kamil, AHY, Airlangga Hartarto, Risma Marini, dan Muhaimin Iskandar. Kemungkinan besar merekalah yang akan mendampinginya menjadi cawapres, karena ekspektasi mereka sampai hari ini masih kecil. Prabowo oleh Gerindra sudah resmi dideklarasikan untuk maju sebagai capres meski  belum langsung diutarakan oleh Prabowo. Begitu pula Anies sudah dideklarasikan oleh relawannya. Dan seperti halnya Prabowo, Anies pun belum langsung mengutarakannya, meski akan didukung oleh Surya Paloh, kelompok 212 dan PKS. Ada beberapa hal yang menarik pada konstelasi politik di 2024 nanti. Bila menangnya Anies dulu menjadi gub...

Teropong Bukan Asal Ngomong

 Ini adalah teropong yang bukan asal ngomong, tapi berdasarkan kenyataan dan pengalaman dimasa lalu yang berkaitan dengan masalah pilpres. Pilpres 2024 sudah semakin mendekat, dan tahun 2022 orang mengatakannya sebagai tahun politik. Dengan kata lain, para pejabat dan para politisi partai politik,tentu sudah mulai pasang kuda2 dan strategi untuk bisa memenangkan pemilu. Pada pilpres 2019 lalu, direpublik ini hampir saja terjadi tragedi nasional yang disebabkan oleh tak etisnya perilaku serta sembrononya tingkah laku, liarnya pemikiran para politisi baik dikalangan elit maupun dimasyarakat awam. Jelasnya, hampir saja terjadi pertumpahan darah yang dilakukan oleh sesama anak bangsa karena tergiurnya  2 pihak politisi yang haus akan kekuasaan. (Inilah mungkin salah satu sebab yang dikatakan oleh Prof.Mahbubuni dari Singapur bahwa Jokowi adalah presiden yang jenius, karena terhindarnya perang saudara dan pertumpahan darah ) Polarisasi terjadi, dan 2 kubu yang berseberangan telah m...