Postingan

Jokowi - Mega : dipersimpangan jalan?. (4)

 Jokowi - Mega : dipersimpangan  jalan?.   (4) Kekukuhan dan kejumawaan Mega ini terlihat dalam pidatonya  ketika dalam suatu acara intern PDIP dimana Jokowi juga tampak hadir.  Dengan nada yang sangat jumawa dan mengenyek Mega berkata :  "pak Jokowi ini bisa sampai seperti sekarang ini, karena PDIP lho?. Kalau ga karena PDIP he he...gak tau deh..... horrrre..,katanya sambil bersorak sendirian dengan wajah sinis. Jokowi yang ketika itu hadir dibarisan tempat duduk paling depan hanya tersenyum kecut ketika mendengar ucapan Mega. Barangkali dengan adanya beberapa perbedaan dan kejadian tsb diatas lah yang membuat Jokowi kemudian mulai melangkah kearah lain. Tak lagi mematuhi apa yang diinginkan Mega.  Peristiwa seperti itu (dienyek Mega didepan orang banyak),meski diintern partainya sendiri,karena dipublish  tentu dilihat dan diketahui juga oleh publik termasuk sang isteri Iriana.  Dan konon,Iriana lah yang kemudian menghendaki agar Gibran...

Alangkah Cepat Waktu Berlalu

 Pada akhirnya semua akan tiada. Tak terkecuali. Bila dimasa lalu umur manusia bisa mencapai diatas seratus tahun. Tapi bagaimana  sekarang? Menurut data hasil penelitian Depkes,rata2 umur orang Indonesia, sekarang 65 tahun sudah wasalam. Pertanyaannya : lamakah usia 65 tahun itu?  Relatif. Bila belum kita tempuh dan alami, dan hanya membayangkan saja, tentu akan berkata lama.  Tetapi bila sudah lewat, sudah dialami,akan merasa seperti baru kemarin sore dan akan berkata begitu cepat waktu berlalu. Usia saya sudah 75 tahun Tapi saya masih ingat ketika masih duduk di TK dan mengikuti pendidikan selanjutnya,sampai bisa kerja,sampai sekarang ini. Saya tinggal dirumah ini pun sudah 14 tahun. Tapi masih terbayang,teringat dengan jelas awal mula pindah dan tinggal disini. Bahkan sebelum pindah pun ketika masih melihat lihat lokasi dan situasi perumahan ini masih teringat, dan terlihat jelas air diselokan masih mengalir dengan deras dan bersih.  Berbeda sekali keadaanny...

Bohir Adalah...........

Gatal rasanya tangan ini bila tak menulis.  Meski dalam keadaan sedang sibuk sekalipun, selalu saja ada keinginan untuk menuangkan apa yang ada di benak, yang tak sengaja  tersimpan, dan tak  mudah dikekang untuk dijadikan tulisan. Maka, ketika situasi dan suasana hati sudah terasa hening, tanganpun lalu otomatis  menyentuh keyboard. Selalu ada saja materi yang ingin dituangkan dalam tulisan,  dimulai dengan  pertanyaan : apakah bohir itu? Kenapa ya akhir2 ini mahasiswa yang memperkenalkan diri dengan sebutan BEM.SI (Badan eksekutif mahasiswa) Se-Indonesia bergerak demo? Masalah ini ditulis karena adanya isue baru yaitu : BEM.SI akan bergerak lagi berdemo sesudah lebaran. Demo ini konon  kelanjutan dari demo2 yang lalu, karena mereka, BEM.SI, tak yakin dan tak percaya akan jawaban dari pemerintah.                     * Orang mengatakan mahasiswa adalah kelompok intelektual yang mengerti  tentang si...

Perlunya Sadar Diri

Barangkali saya bisa juga disebut seorang penakut. Karena dalam segala hal saya selalu  berhitung untung-ruginya,tingkat resikonya, sebelum saya melakukan sesuatu.  Saya selalu berhitung : seberapa besar kerugian atau keuntungan yang akan saya peroleh. Sesuai tidak resikonya dengan yang akan saya upayakan. Bila tak sesuai, biasanya dicancel  atau sementara dipending. Jadi intinya,apakah yang akan saya dapat  equal dengan tingkat resiko yang akan saya terima, dengan usaha yang saya lakukan?.Karena dalam segala hal saya tak  ingin berlaku gambling apalagi menjadi seorang  martir. Dalam hal berjualan pun misalnya, saya selalu mengambil resiko yang paling kecil. Apalagi jenis usaha yang saya pilih kuliner, termasuk produk yang  ferishable. Karena itu sistem jualan yang saya lakukan adalah pre order (delivery  berdasarkan order). Dengan begitu kemungkinan resikonya sangat kecil bahkan zero. Kita hanya memasak, menyediakan produk berdasarkan order yang ...

Semakin Susahkah Masyarakat Kita?

Hari raya Idul Fitri yang ditandai dengan saling bersalaman,ber-maaf2an, yang dilakukan setelah selesai sholat Ied  lewat sudah. Kegiatan lalu berlanjut dengan ber-senang2, mengisi liburan dengan piknik,berdarmawisata ke-area2 destinasi yang kini sudah bisa bebas dikunjungi masyarakat karena  tidak ada lagi  larangan dari pemerintah. Kita pun lalu bisa melihat langsung atau di tv betapa penuh sesak dan   ramainya area destinasi dikunjungi oleh masyarakat yang sedang berlibur, berlebaran, sebagai tanda luapan kegembiraan setelah 2 tahun tak bisa mudik dan berwisata ke-tempat2 hiburan. Pertanyaannya : semakin susahkah rakyat Ind. dibawah pemerintahan yang sekarang ini? Pertanyaan ini timbul secara otomatis  setelah kita mendengar dan melihat betapa riuh ramai dan gembiranya masyarakat yang sedang berlibur, memenuhi area wisata,sebagai luapan kegembiraan yang tak terhingga.  Ramainya area2 wisata, tempat2 hiburan,tempat bermain anak2, penuhnya restoran se...

Setelah Idul Fitri Berlalu

Alhamdulillah, Idul Fitri telah berlalu. Hari yang kita tunggu2 dan syarat untuk bisa memperoleh "kemenangan" - berpuasa sebulan penuh - sudah kita lalui tanpa rintangan. Semua berjalan relatif lancar, aman, damai dan tentram. Tak terdengar  keriuhan dan kegaduhan  yang berarti yang telah menghambat niat ummat  melaksanakan uhuwah Islamiyah dan rukun Islam yang ke 3. Kita panjatkan puji syukur ke sang Pencipta atas karunia dan kelancaran yang telah diberikan. Berkat ijin Nya lah semua bisa berjalan dengan baik dan lancar. Bila DIA tak menghendaki, tentu tak mungkin segalanya bisa terjadi. Lantas pertanyaannya : setelah Idul Fitri berlalu : what next? Jawabannya,  tentu kembali ke aktivitas semula sesuai dengan bidang dan profesinya masing2. Kita semua kembali berjuang mengisi kehidupan yang penuh liku2 dan "duri", meski itu sebenarnya tak perlu terjadi bila masing2  mau dan bisa menahan diri. Tak bisa dipungkiri dan dihindari dalam mengisi  kehidupan ini me...

Tradisi = Harga Mati?

 Ketika pemerintah mengumumkan lebaran tahun ini yang mudik 85 juta orang, saya jadi ingat  dan ingin meniru  ucapan Indra Kenz yang kini ditahan karena kasus Binopo :  wah..banyak bangeeet !!  Saya pun membayangkan betapa akan hiruk pikuk dan macetnya lalu lintas nanti dijalan raya, karena saking banyaknya orang  mudik, baik yang akan  menggunakan kendaraan pribadi maupun umum. Ternyata, baru H -5 pun kemacetan sudah terjadi terutama  kendaraan yang  akan ke pelabuhan Merak dan Gilimanuk. Kendaraan macet total , mengular sampai 10 km.                    * Kemarin saya lihat di tv. Tol Jakarta - Cikampek ketika diberlakukan contra flow, ruas jalan  yang arah menuju Bandung didemo, diblokir oleh para pengguna jalan.  Karena kendaraan yang arah ke Bandung lancar, sedangkan yang.menuju Jakarta macet total sampai ber-jam2. Sementara para petugas dijalan tol tak berdaya mengatasinya. Ini ...

Strong Leader, Failed State

 Dua istilah muncul lagi di penghujung minggu ini. Strong leader yang dilontarkan oleh menkopolhukam Machfud MD,dan Failed state oleh pakar komunikasi prof.Tjipta Lesmana. Strong leader atau pemimpin yang kuat yang diucapkan Machfud MD  ternyata viral di medsos. Sehingga dia mendapat tanggapan dan kecaman dari berbagai pihak. Apa pasal yang membuat istilah yang sebenarnya biasa2 itu menjadi viral? Sebabnya, Machfud berkata: Republik ini sudah dedel duwel kalo dalam  bahasa Jerman. Yang korupsi sudah sangat menggila,sudah melebihi diera orde baru.  Begitu pula situasi politik dan hukum sudah terlalu parah. Di eksekutif, legislatif dan yudikatif korupsi sudah merajalela sehingga di 2024 nanti diperlukan adanya seorang Strong leader. Kalau di negara2 Amerika latin,lanjut Machfud, negara yang seperti ini sudah dikudeta. Tentu saja dan tak heran, bila ucapannya itu menjadi viral dan mendapat kecaman dari berbagai pihak,karena dilontarkan oleh seorang pejabat yang sangat...

Permainan Catur Jokowi

Apakah politik sama dengan bermain catur? Sama. Sama2 bermain taktik dan strategi untuk menjatuhkan lawan. Bedanya hanya : catur menggunakan bidak dan papan. Politik pelakunya manusia dan ruang lingkupnya pemerintahan. Tapi inti dasarnya : taktik politik bagaimana cara menjatuhkan lawan. Dan cara ini bisa beragam. Macam2 tergantung dari kemampuan dan kualitas para pemainnya. Yang lebih pintar ,lebih cerdik, akan lebih cantik langkah2 bidaknya sulit ditebak dan dimengerti. Yang masih belajar, pemula, akan sangat sederhana dan mudah ditebak.                    * Kebijakan presiden Jokowi menyetop ekspor minyak goreng ternyata ditanggapi beragam. Ada yang memberikan cacian, apresiasi,memuji sebagai langkah yang berani.  Tapi ada juga yang tak sependapat dan mengecam keputusan yang keliru bahkan gila. Dan memprediksi efek yang lebih buruk yang dilakukan negara2 luar pengimport terhadap Indonesia Ternyata memang benar. Ada negara yang te...

Tentang Paham (3)

Bagaimana dengan sistim sosialis?  Sistim sosialis berbeda sekali dengan kapitalis.Bahkan kebalikannya. Kontradiksi Karena dalam sistim ini pemerintah mengambil alih segala bentuk perputaran ekonomi. Tidak  ada sektor swasta, tidak ada pasar (market), tidak ada perdagangan, tidak ada pengusaha. Segala bentuk untuk  pemenuhan kebutuhan masyarakat merupakan tanggung jawab tunggal pemerintah yang terpusat Sedangkan sistim komunis, atau yang lebih tepat disebut sebagai negara penganut  sosialisme, adalah fase akhir dari proses perubahan sistim ekonomi politik.  Bila sosialis  berhasil mendayagunakan alat produksi untuk pemenuhan kebutuhan rakyatnya. Maka suatu ketika nanti akan terbentuk masyarakat ideal yang satu sama lain bisa saling memenuhi kebutuhannya tanpa perlu adanya peran pemerintah Dengan demikian diharapkan terciptanya masyarakat yang setara, tidak ada kelas sosial, tidak ada lagi kepemilikan pribadi,tidak ada sektor swasta,tidak ada yang dikerjakan...

Yang Abadi Itu ...?

Seorang teman bertanya : lebaran mudik? Saya jawab tidak. Kampung halaman saya  Karawang. Jadi mudiknya ya di Karawang tidak kemana2 Selain itu,saya sudah tak punya ortu. Sudah lama.Malah sekarang kita yang jadi ortunya anak. Kalaupun mudik paling ke kampung isteri. Tapi juga tidak ada keinginan untuk mudik.  Lho,kenapa? Itu kan sudah tradisi.Tradisi  setahun sekali? Ya,memang tradisi,tapi selain kedua ortu isteri juga sudah tidak ada sekarang kondisi fisik kita berdua  sudah repot. Sepertinya fisik juga sudah tidak mendukung lagi kalau harus bepergian ke ke-mana2, ketempat yang jauh2. Oo...begitu?                     * Tradisi adalah suatu perbuatan ber-ulang2 dalam jangka waktu yang lama.Biasanya dilakukan secara turun temurun dan dilakukan dengan sangat menyenangkan.Tradisi hampir sama pengertiannya dengan habit. Juga hal yang sama yang  dilakukan ber-ulang2. Tapi kalau habit tidak mesti turun temurun,karena b...

Tentang Paham. (2)

Tapi sistim ekonomi kapitalis juga  memiliki banyak kelemahan. Karena masalah ekonomi disandarkan kepada individu atau swasta, (kebebasan ekonomi tanpa campur tangan pemerintah), maka para pengusaha bermodal besarlah yang berkiprah dan memegang peranan  bahkan monopoli seperti yang dilakukan Google. Akibatnya,selain akan bergugurannya para pengusaha kecil secara slow down karena kalah bersaing, disebabkan modal yang terbatas. Sistim ekonomi kapitalis juga akan mengakibatkan terjadinya eksploitasi tenaga kerja dan ketidak merataan distribusi kekayaan yang hanya berada disatu atau beberapa kelompok. Seperti  perkebunan kelapa sawit yang luasnya jutaan hektar tapi hanya dimiliki oleh 9 taipan konglomerat  saja Sistim ini mengakibatkan  terjadinya penumpukkan harta dan  disparitas sosial  yang sangat menganga.  Yang kaya akan semakin bertambah kaya,yang miskin tetap miskin. Ini akan menimbulkan sifat individualisme yang berlebihan. Kurangnya kerjasama...

Tentang Paham (1)

Paham yang dianut oleh suatu negara : paham apakah yang lebih baik?   Pertanyaan inilah yang menggoda saya akhir2 ini ketika Rusia melakukan agresinya ke Ukrania. Perang antara Rusia dengan Ukrania  bisa dikatakan perang negara sosialis dengan kapitalis. Sebab, Ukrania yang sebelumnya adalah negara federal (sosialis), bagian dari Rusia, ketika Rusia masih Uni Soviet, tapi kini Ukrania  hijrah ke NATO (kapitalis). Bila didunia ini ada 3 paham yaitu kapitalisme, Sosialisme, Komunisme, paham manakah yang lebih baik yang harus dianut oleh suatu bangsa/negara? Kita tak akan bisa menjawabnya bila kita tak tahu dan tak mengerti apa dan bagaimana sebenarnya makna dan arti dari ke 3 paham tsb.                   * Secara sederhana kita bisa mengatakan bahwa inti dari paham kapitalis adalah : sistim ekonomi yang memberikan kebebasan penuh pada semua orang untuk melakukan kegiatan ekonomi agar memperoleh keuntungan. Setiap individu be...

Dikeheningan Malam

Dikesendirian,dikeheningan malam yang sunyi dan sepi, hati  bertanya : tak bisakah manusia hidup  jujur dan berperilaku baik terhadap sesama? Pertanyaan ini timbul ketika indera melihat riuh dan gaduh tiada henti, ketika setiap orang berlomba mencari rezeki, dengan cara2 yang tak terpuji bahkan sangat  tak manusiawi.  Melihat kenyataan ini hati pun berkata : sepertinya, bila manusia perilakunya baik,jujur, mau bergotong royong. Silih asah silih asih silih asuh,setiap orang yang  melakoni hidup ini tentu akan merasa tenang, tentram, aman,nyaman dan damai.  Namun,suasana hati dan batin tiap orang  akan berbeda bila masing2  akan selalu berprasangka buruk terhadap sesama, saling mencurigai, memfitnah, selalu   berusaha saling menjatuhkan,hanya karena disebabkan  satu sama lain timbul rasa iri benci dan dengki. Padahal,rasa iri, benci dan  dengki seharusnya tak perlu   terjadi bila masing2 menyadari kalau setiap orang...

Habit Dimasyarakat

Habit artinya kebiasaan. Kebiasaan seseorang atau masyarakat yang dilakukan secara ber-ulang2 dalam jangka waktu yang cukup lama.Habit terjadi dimasyarakat disuatu negara di pemerintahan yang umumnya terjadi di negara2 berkembang.  Misalnya,situasi politik di suatu negara yang sejak mulai merdeka hingga kini seringkali tak stabil. Tak ada kesinambungan suasana yang aman,dan nyaman, tentram, damai.  Para politisinya selalu saja bertikai,saling menjelek2an dan saling menjatuhkan antara rezim yang satu dengan rezim yang lain.Padahal sebenarnya alangkah indah dan cantiknya bila disuatu negara suasana situasinya aman,damai. Kenapa disuatu negeri seringkali riuh,gaduh dan kacau? Stabilitas sering goyah dan situasi sering tak aman,tak nyaman? Karena para pejabatnya banyak yang tak jujur,dan tak punya niat yang  baik.  Banyak yang korupsi, menggasak, merugikan  uang negara. Padahal uang negara yang ada di APBN itu sebagian besar uang rakyat. Hasil dari perolehan pajak r...

Biaya Politik Yang Mahal

Sudah benarkah sistim perpolitikan di Indonesia? Jawabannya : masih belum. Kenapa belum? Karena hingga saat ini kader dari suatu partai yang ingin  maju menjadi calon legislatif biayanya mahal. Begitu pula yang ingin menjadi cabup dan cagub lebih mahal lagi. Dan bila ditanya kenapa mahal, jawabannya jelas : karena biaya logistik dan biaya promosi untuk bisa ikut dalam pemilu memang cukup besar. Mahal. Karena biayanya besar, dan partai tak memiliki dana, maka biaya untuk ikut  pemilu dibebankan kepada calon peserta. Jawaban itu benar dan logis. Karena itu calon peserta  mengikuti saja apa yang telah ditentukan disyaratkan  partainya. Calon rela keluar biaya besar karena memang begitulah keadaannya. Apa yang keliru dari sistim persyaratan itu? Apa  konsekwensinya? Yang keliru jelas, biaya untuk menjadi peserta pemilu  mahal. Sangat mahal. Konon untuk bisa menjadi caleg, cabup, dan cagub, diperlukan biaya puluhan sampai ratusan milyar.  Itu sebabnya,ada c...

Sang Pemimpin

Bagaimanakah seharusnya menjadi seorang pemimpin? Apa syarat yang diperlukan? Ini pertanyaan singkat akan tetapi jawabannya tak sesingkat dan tak sesederhana pertanyaan. Tapi agar tak terlalu rumit panjang, dan tak ber-tele2 jawabannya singkat saja. Orang berkata,pemimpin itu dilahirkan. Seperti Sukarno yang dilahirkan diwaktu menjelang fajar.  Orang Hindu percaya, Kusno, (nama  kecilnya,  karena sakit2an dirubah menjadi Sukarno).Karena lahir menjelang fajar maka dijulukilah Sukarno sebagai putera sang fajar, yang kelak akan menjadi seorang pemimpin. Benar dia lalu jadi   pemimpin. Akan tetapi,andai benar pemimpin itu dilahirkan, tentu tak 'kan serta merta dan begitu saja bisa jadi pemimpin. Diperlukan syarat, dan prasyarat lain seperti : cerdas,berilmu, berwatak pemimpin dll.                  ......... Begitu pula di RI, menjadi pemimpin nasional,selain diperlukan persyaratan seperti tsb diatas,  juga ada syarat...

Mari Berhitung

Dikelas guru bertanya. "Ali,kalau jualan modal 10 ribu dijual 9 ribu untungnya berapa ?" Ali : "rugi pak guru!" Pinter.Kamu Badu : "kalau ditengah jalan dicegat  5 preman, dan dimintai uang,akan kamu lawan?" Badu : "tidak pak guru!" Kenapa? "karena aku tak punya kekuatan dan akan kalah". Bagus, kata guru.                ........ Berhitung yang bahasa sononya disebut aljabar, aritmatika,  matematika, dan yang lebih tinggi lagi  kalkulus atau diferensial integral kalkulus, adalah merupakan pelajaran penting dalam berhitung. Bila kita tak memiliki kemampuan berhitung yang hanya  sederhana pun, maka kita akan mengalami kesulitan. Seorang pedagang kecil sekalipun, harus mampu berhitung meski hanya dalam jumlah terbatas dengan cara sederhana, agar tak menderita rugi.  Seorang isteri  harus mampu berhitung dalam membelanjakan uang yang diberikan suaminya. Bila tidak,dan bila besar pasak daripada tiang, maka keuangannya akan ...

Serupa Tapi Tak Sama.

Hampir saja terjadi dan terulang lagi peristiwa 1966 dan 1998. Kedua presiden RI kala itu yaitu Sukarno dan Suharto akhirnya jatuh setelah didemo mahasiswa dkk.  Kedua presiden itu jatuh setelah didemo secara masif, sehingga secara politik yang berkuasa pada saat itu menjadi tak berdaya. Jatuhnya bung Karno tahun 1966 dimulai :  mahasiswa berdemo dengan tertib, sambil membentangkan spanduk2 dan yel2 : bubarkan PKI,turunkan harga2 dan bubarkan kabinet Dwikora. Belum ada kata2 turunkan bung Karno. Tidak ada. Baru belakangan setelah demo makin besar dan masif, lalu timbullah kata2 : turunkan bung Karno. Dan akhirnya bung Karno pun jatuh. Adakah persamaan dari kedua demo yang dilakukan mahasiswa terhadap Sukarno 1966  dan Suharto 1998 yang pada akhirnya membuat kedua presiden itu jatuh? Jawabannya : ada. Serupa tapi tak sama. Serupa karena keduanya jatuh oleh gerakan mahasiswa dkk yang dimulai dengan tertib,tapi belakangan  dilakukan secara masif. Spanduk dan yel2 yang s...

Begja Begja ne sing lali isih begja sing eling lan waspodo

Begja Begja ne sing lali, isih begja sing eling lan waspodo. 21 tahun lamanya bung Karno berkuasa sebagai presiden.  Bung Karno yang sangat kharismatik dan  banyak mendapat  julukan dan sebutan  seperti : Putra sang Fajar, panglima tertinggi ABRI, Pemimpin besar revolusi, wali'ul Amri,Penyambung lidah rakyat Ind.presiden seumur hidup,dll akhirnya tumbang dalam keadaan yang sangat tragis. Padahal,berkat jasanya jugalah sebenarnya Indo. merdeka dan bersatu dari Sabang sampai Merauke, berbangsa  berbahasa satu bahasa Indonesia. Kala itu,tak seorangpun rakyat Indonesia.yang pernah membayangkan seorang presiden yang tampan dan piawai berpidato itu akan jatuh dengan tragis. Tapi ya apa boleh bikin, nasib dan takdir sudah menentukan demikian, sekalipun perjuangan dan jasanya untuk republik ini sangat besar. Tak terkira.                  ...... Begitu pula presiden Suharto ketika berkuasa. Dengan gayanya dan kepemimpinannya y...

Akankah Sejarah Berulang?

Ditahun 1966, menjelang kejatuhan presiden Sukarno, situasi politik nasional ditanah air sangat keruh dan gaduh. Setiap hari mahasiswa yang menamakan dirinya KAMI (Kesatuan Aksi mahasiswa Indonesia) yang kala itu dipimpin oleh tokoh2 mahasiswa seperti Akbar Tanjung, Abdul Gafur,Fahmi Idris dll, demo turun kejalan.  Mula2, mereka berjalan berbaris tertib. Sambil  membawa spanduk dan membentangkan yel2 yang mencemoohkan, mereka  menyanyikan lagu2 dengan syair yang menghina bung Karno. Belakangan demo disusul  oleh kelompok anak2 sekolah menengah yang menamakan dirinya KAPPI (Kesatuan Aksi Pemuda Pelajar Indonesia). Juga melakukan hal yang sama,demo  dan bergabung dengan KAMI. Tiap hari mereka demo, turun kejalan. Semakin hari, demo semakin beringas, brutal dan anarkis.Sambil berjalan dan membakar foto bung Karno, mereka berteriak mengajukan 3 tuntutan : "bubarkan PKI, turunkan harga2 dan bubarkan kabinet Dwikora !!" Beberapa hari mereka berdemo sehingga bung Karno...